Ahad (30/10/16) yang lalu kami menyusun draft rancangan penerbitan buku Muhammadiyah Blitar (Sejarah dan Dinamika Gerakannya) di rumah Khabib M. Ajiwidodo. Membuat buku tentang Muhammadiyah Blitar memang menjadi salah satu keinginan dari Paguyuban Srengenge, meski itu bukan perkara mudah. Butuh ketelatenan yang tinggi, apalagi ditengah kesibukan masing-masing. Makanya, meski sudah direncanakan sejak Agustus silam, baru tergarap akhir oktober ini.
Namun membuat rancangan buku tersebut ternyata tidak begitu susah. Untung ada Kang Khabib yang punya tradisi membaca buku-buku tentang Muhammadiyah, sehingga kami punya gambaran mentah tentang alur buku nanti, serta Kang Atim yang sudah lama di Muhammadiyah Blitar, sehingga tau siapa saja sosok yang kemungkinan menjadi narasumber dalam menggali data primer untuk buku ini.
Disaat yang bersamaan saya baru saja merampungkan teknis penerbitan buku kumpulan cerpen “jejak-jejak kota kecil” yang merupakan kompilasi karya penulis-penulis Blitar, yang diterbitkan oleh Telaga Aksara Yogyakarta dan di Launching 04 Desember 2016 nanti di Aula UNU (Universitas Nahdlatul Ulama) Blitar. Dari situ pula muncul beberapa alternatif penerbitan yang nanti akan menerbitkan buku Muhammadiyah Blitar, selain penerbitan lain yang juga dikelola oleh Muhammadiyah sendiri ataupun tokohnya. Bahkan jika memungkinkan, buku ini nanti akan diterbitkan perdana oleh penerbit “Pustaka Srengenge” yang merupakan lini penerbitan Paguyuban Srengenge. Bismillah.
Dua bab besar yang diangkat ialah, soal Sejarah masuknya Muhammadiyah ke Blitar dan Dinamika Gerakannya. Ada dua versi sejarah tentang kehadiran Muhammadiyah di Blitar, ada yang menyebut tahun 1921 dan 1928. Sementara Dinamika Gerakan Muhammadiyah Blitar sendiri sempat ditulis diawal-awal, namun terhenti sekitar tahun 60-an. Karena ditahun itu pula Muhammadiyah Blitar berdiri sendiri, yang sebelumnya bagian dari Kediri. Beberapa literature yang ada kemudian hanya seputar dokumen pengesahan cabang-cabang.
Beberapa saksi sejarah yang tertulis salah satunya Pak Chafif, BA yang ditahun 50-an itu sudah menjadi aktivis Pemuda Muhammadiyah. Wawancara dengan beliau menjadi penting untuk men-tadarusi kembali gerakan-gerakan Muhammadiyah Blitar antara tahun 60-an dst. Selanjutnya, Dinamika Gerakan kontemporer akan lebih difokuskan dalam buku ini, termasuk geliat AMM (Angkatan Muda Muhammadiyah) Blitar. Setelah itu, untuk menambah manis buku ini, akan dihadirkan catatan tokoh dan catatan pengiring di halaman-halaman akhir.
Karena ini merupakan buku berbasis riset, yang sumber terbesarnya adalah wawancara, maka rancangannya pun dibuat bertahap. Mulai dari pengumpulan data tertulis baik dari buku, buletin, majalah, dll. Juga data wawancara dan dokumentasi. Dari rancangan tersebut, diperkirakan buku ini rampung akhir mei 2017, dan rencana launching sekaligus buka puasa bersama. Untuk Draft rancangannya bisa didownload DISINI.
Buku ini akan ditulis bersama dengan Bidang RPK (Riset dan Pengembangan Keilmuan) PC IMM Blitar, sekaligus mengamalkan salah satu tri kompetensi dasar IMM. Semoga niat baik ini bisa terlaksana dan ada energi untuk menyelesaikannya. Aamin. []
Nasrun Minnallah Wa Fathun Qarib
Blitar, 3 November 2016
Tags:
Project